Industri mata uang kripto memulai 2024 dengan luar biasa. Setelah anjloknya harga di tahun 2022-2023, Bitcoin bangkit dengan mengesankan, naik sampai melebihi $70K pada perempat pertama tahun ini dan melampaui puncak sebelumnya di tahun 2021. Bersama Bitcoin, mata uang kripto utama lainnya seperti Ethereum, Solana, dan BNB juga menikmati perolehan yang tinggi.
Dengan minat baru ini, banyak orang yang juga ingin membeli koin atau token pertama. Namun, sebelum mulai membeli dan trading kripto, kita membutuhkan tempat untuk menyimpan aset digital, yaitu dompet blockchain.
Dalam artikel ini, kita akan mempelajari seluk-beluk dompet blockchain, membahas berbagai jenis dompet yang tersedia, dan mendiskusikan fungsi serta langkah-langkah keamanannya.
Poin Penting
- Jenis dompet blockchain meliputi dompet perangkat lunak (hot) dan dompet offline (cold), yang memiliki karakteristik dan fitur keamanan masing-masing.
- Kebanyakan dompet blockchain modern bersifat deterministik, yang menghasilkan kunci pribadi dari satu benih atau kunci master.
- Biaya dompet blockchain bervariasi tergantung faktor-faktor seperti ukuran transaksi, kemacetan jaringan, dan kebijakan penyedia dompet.
- Beberapa penyedia menawarkan solusi dompet blockchain khusus untuk bisnis, yang menyediakan akses fitur-fitur canggih kepada perusahaan.
Apa yang Dimaksud Dompet Blockchain?
Dompet blockchain berfungsi sebagai tempat penyimpanan digital untuk mata uang kripto, yang memungkinkan pengguna untuk menyimpan, mengelola, dan bertransaksi dengan aset digital yang mereka miliki.
Tidak seperti dompet konvensional yang menyimpan uang tunai secara fisik, dompet blockchain tidak menyimpan koin atau token yang sebenarnya, tetapi menyimpan kunci pribadi dan kunci publik yang terkait dengan kepemilikan mata uang kripto pengguna tersebut. Kunci ini memungkinkan pengguna mengakses dan mengontrol dana mereka di blockchain.
Cara Kerja Dompet Blockchain
Dompet blockchain beroperasi dengan prinsip teknologi blockchain, yang merupakan sistem buku besar terdesentralisasi dan terdistribusi. Saat pengguna membuat dompet blockchain, mereka diberi alamat unik di blockchain. Alamat ini digunakan untuk mengirim dan menerima mata uang kripto.
- Menerima aset kripto: Ketika pengguna meminta dana, dia memberikan alamat dompet blockchain-nya kepada pengirim. Pengirim secara digital menandatangani dan menyiarkan transaksi ke jaringan blockchain dengan menggunakan kunci pribadinya. Setelah diverifikasi, transaksi dicatat di blockchain, dan saldo dompet blockchain penerima pun berubah.
- Mengirim aset kripto: Untuk mengirim dana dari dompet blockchain, pengguna menentukan jumlah dana dan alamat penerima, lalu menandatangani transaksi dengan kunci pribadinya. Transaksi kemudian disiarkan ke jaringan, diverifikasi oleh penambang, dan ditambahkan ke blockchain.
Banyak dompet blockchain yang juga memungkinkan pengguna mengonversi mata uang kripto yang berbeda melalui bursa atau layanan penukaran, dan mendapat akses stacking serta kegiatan Web3 dan DeFi lainnya.
Jenis Dompet Blockchain
Ada beberapa jenis dompet blockchain yang memiliki karakteristik dan fitur keamanan masing-masing:
Dompet Perangkat Lunak (Hot)
Dompet perangkat lunak adalah dompet digital yang dapat diinstal dan diakses dari komputer desktop atau perangkat mobile. Dompet ini tersedia dalam bentuk aplikasi perangkat lunak atau antarmuka berbasis web. Dompet perangkat lunak meliputi:
Dompet Desktop: Ini adalah program yang diinstal di komputer atau laptop. Dompet ini menyediakan kendali penuh pada pengguna untuk mengontrol kunci pribadi dan umumnya lebih aman daripada dompet web.
Contoh: Exodus, Electrum, dan Guarda.
Dompet Mobile: Ini adalah aplikasi yang dapat diinstal di smartphone atau tablet. Dompet ini menawarkan kemudahan dalam mengakses mata uang kripto saat bepergian. Dompet mobile biasanya ramah pengguna dan menyediakan fitur seperti pemindaian kode QR untuk kemudahan transaksi.
Contoh: Trust Wallet, Coinbase Wallet, ZenGo.
Ekstensi Peramban: Ini adalah dompet yang diakses melalui peramban web. Solusi ini menawarkan kemudahan, tetapi mungkin lebih rentan terhadap upaya peretasan dibandingkan dompet perangkat keras atau desktop.
Contoh: MetaMask, Enkrypt, Bitget Wallet.
Dompet Offline (Cold)
Dompet offline, juga dikenal dengan sebutan dompet cold, menyimpan kunci pribadi dan data mata uang kripto secara offline dan tidak terhubung dengan internet. Keamanan jenis dompet ini lebih tinggi, yang mengurangi risiko serangan online atau upaya peretasan. Dompet offline dapat berupa dompet perangkat keras atau dompet kertas:
Dompet Perangkat Keras: Dompet perangkat keras adalah perangkat fisik yang dirancang khusus untuk menyimpan aset digital dengan aman. Dompet ini biasanya berbentuk perangkat seperti USB, yang memberikan lapisan keamanan tambahan karena kunci pribadi disimpan secara offline. Dompet perangkat keras dianggap sebagai salah satu opsi paling aman untuk menyimpan mata uang kripto karena kebal terhadap malware dan upaya peretasan.
Contoh: Ledger, Trezor, dan SafePal.
Dompet Kertas: Dompet kertas adalah bentuk penyimpanan offline, yang bekerja dengan cara mencetak kunci publik dan kunci pribadi di atas selembar kertas fisik. Jenis dompet ini menawarkan tingkat keamanan yang tinggi karena tidak rentan terhadap serangan online. Namun, kertas tersebut memerlukan penanganan dan pengamanan yang hati-hati supaya tidak hilang atau rusak.
Selain jenis-jenis dompet di atas, ada juga kategori dompet blockchain yang lain, yaitu:
Dompet Deterministik
Dompet deterministik, juga dikenal sebagai dompet HD (dompet deterministik hierarkis), menghasilkan serangkaian kunci pribadi dari satu frasa benih atau kunci master.
Benih ini dapat mengembalikan dompet dan memulihkan semua kunci pribadi terkait. Di antara kelebihan dompet deterministik adalah pencadangan dan pemulihan yang mudah karena pengguna hanya perlu mengingat atau menyimpan frasa benih. Kebanyakan dompet modern bersifat deterministik.
Dompet Non-Deterministik
Dompet non-deterministik, juga dikenal sebagai dompet acak, menghasilkan kunci pribadi secara mandiri tanpa bergantung pada frasa benih atau kunci master. Setiap kunci pribadi dihasilkan secara acak dan tidak berkaitan dengan kunci lainnya.
Dompet non-deterministik mengharuskan pengguna mencadangkan setiap kunci pribadi secara terpisah sehingga kurang praktis untuk tujuan pencadangan dan pemulihan dibandingkan dengan dompet deterministik.
Apakah Dompet Blockchain Aman Digunakan?
Dompet blockchain menggunakan kriptografi dan teknologi buku besar terdistribusi untuk memastikan keamanan aset digital pengguna. Biasanya, dompet menawarkan berbagai fitur keamanan. Berikut adalah beberapa langkah keamanan yang diberikan sebagian besar penyedia dompet:
Kata sandi
Salah satu langkah keamanan penting untuk aplikasi dompet blockchain adalah kata sandi yang kuat dan unik. Kata sandi harus sulit ditebak, tidak digunakan di tempat lain, dan terdiri dari campuran karakter. Perlu diperhatikan bahwa penyedia tidak menyimpan kata sandi, jadi kita harus mengamankannya. Simpan dana di tempat yang aman, atau pertimbangkan manajer kata sandi untuk menghindari kehilangan akses.
Frasa Pemulihan
Benih mnemonik, yang juga disebut frasa pemulihan atau frasa benih, adalah fitur keamanan yang juga penting untuk dompet blockchain. Benih mnemonik adalah serangkaian kata yang dihasilkan secara acak, berfungsi sebagai cadangan untuk dompet. Frasa ini biasanya diberikan kepada pengguna saat membuat akun dompet baru.
Benih mnemonik memungkinkan pengguna memulihkan dompet dan mengakses dana jika kata sandi hilang atau ada masalah lain. Benih mnemonik harus diamankan dan dirahasiakan karena siapa pun yang memiliki akses ke benih tersebut berpotensi mendapatkan kendali atas dompet Anda. Pertimbangkan untuk menyimpan benih mnemonik di tempat yang aman, jauh dari orang yang ingin tahu dan potensi ancaman.
Autentikasi Dua Faktor
Pengaktifan autentikasi dua faktor (2FA) akan meningkatkan keamanan dompet blockchain karena diperlukan kode verifikasi tambahan agar bisa masuk ke dompet dan bertransaksi. Ini menambah penghalang bagi penyerang karena autentikasi meminta kata sandi dan akses ke perangkat 2FA Anda. Sebagian besar penyedia dompet menawarkan 2FA untuk memperkuat keamanan.
Fitur Daftar Putih IP
Beberapa penyedia aplikasi dompet perangkat lunak menawarkan daftar putih IP untuk keamanan tambahan. Ini memungkinkan pengguna menentukan alamat IP tepercaya sehingga membatasi akses ke dompet mereka. Lapisan perlindungan ekstra ini membantu mencegah akses tidak sah dari IP yang mencurigakan sehingga meningkatkan keamanan dari serangan peretas.
Keamanan Multi-sig
Multi-sig, atau multi-signature, memberi keamanan yang lebih besar karena mengharuskan banyak ‘tanda tangan’ untuk suatu transaksi. Dengan mengaktifkan fitur ini di blockchain Anda, dompet Bitcoin akan menambahkan perlindungan ekstra karena multi-sig memerlukan banyak kunci dari sumber berbeda.
Biaya Dompet dan Biaya Transaksi
Ketika menggunakan dompet blockchain, yang sangat penting untuk kita ketahui adalah biaya dompet dan transaksi yang timbul dari tindakan tertentu:
Struktur Biaya Dinamis
Dompet blockchain biasanya menggunakan struktur biaya yang dinamis untuk transaksi.
Saat terjadi kemacetan yang tinggi di jaringan, biaya mungkin meningkat untuk memberi insentif kepada penambang agar memprioritaskan transaksi. Sebaliknya, jika jaringan tidak terlalu sibuk, biayanya mungkin lebih rendah. Kadang, dompet menyediakan estimasi kisaran biaya atau mempersilakan pengguna menyesuaikan biaya berdasarkan kecepatan yang diinginkan dan urgensi transaksi.
Penting untuk diperhatikan bahwa biaya dompet blockchain terpisah dari biaya apa pun yang dibebankan oleh bursa mata uang kripto atau layanan pihak ketiga yang terlibat dalam transaksi. Pastikan Anda mempertimbangkan semua biaya yang relevan saat melakukan transaksi untuk menghindari kejutan.
Biaya Prioritas vs. Biaya Reguler
Biaya prioritas lebih tinggi karena dapat mempercepat proses transaksi dan memastikan waktu konfirmasi yang lebih cepat. Sebaliknya, biaya reguler lebih rendah, tetapi pemrosesan transaksinya mungkin lebih lambat.
Pilihan antara biaya prioritas dan biaya reguler bergantung pada urgensi dan kesediaan pengguna untuk membayar biaya yang lebih tinggi untuk konfirmasi yang lebih cepat. Biaya prioritas sangat berguna ketika Anda membutuhkan konfirmasi cepat.
Faktor-Faktor yang Memengaruhi Biaya Transaksi
Ada beberapa faktor yang dapat memengaruhi biaya transaksi dalam kaitannya dengan penggunaan dompet blockchain. Faktor-faktor tersebut meliputi:
- Ukuran Transaksi: Dalam hal ukuran data, transaksi yang lebih besar mungkin memerlukan biaya yang lebih tinggi untuk memberi insentif kepada penambang agar memasukkannya ke dalam blok.
- Kemacetan jaringan: Selama periode kemacetan jaringan yang tinggi, seperti pada saat penjualan token populer atau peristiwa pasar yang signifikan, biaya transaksi dapat meningkat karena tingginya permintaan akan ruang blok.
- Kebijakan Penyedia Dompet: Setiap penyedia dompet mungkin memiliki struktur biaya dan kebijakannya masing-masing.
Cari dan bandingkan struktur biaya dari berbagai penyedia dompet sebelum memilih.
Pro dan Kontra Dompet Blockchain
Seperti semua teknologi, dompet blockchain juga memiliki kelebihan dan kekurangan:
Kelebihan Dompet Blockchain
- Desentralisasi: Dompet ini memberi kendali penuh pada pengguna untuk mengelola dana mereka sendiri tanpa memerlukan perantara seperti bank. Praktik ini mendorong otonomi keuangan dan mengurangi ketergantungan pada lembaga-lembaga tersentral.
- Aksesibilitas: Dompet kripto memungkinkan pengguna mengakses dana dan melakukan transaksi dari mana saja dengan koneksi internet. Ini berarti kemudahan dan fleksibilitas, terutama bagi pengguna yang sering bepergian atau tinggal di wilayah dengan infrastruktur perbankan yang terbatas.
- Biaya Transaksi Lebih Rendah: Dibandingkan dengan metode perbankan konvensional, biaya transaksi kripto biasanya lebih rendah, terutama untuk transaksi lintas batas.
- Keamanan: Blockchain menggunakan teknik kriptografi yang andal untuk mengamankan dana dan melindungi privasi pengguna. Dengan langkah-langkah keamanan yang tepat, seperti kata sandi yang kuat, 2FA, dan penyimpanan benih mnemonik yang aman, dompet aset digital dapat memberi keamanan tingkat tinggi yang melindunginya dari akses tidak sah.
- Diversifikasi: Dompet blockchain memungkinkan pengguna menyimpan dan mengelola berbagai aset dalam satu penyimpanan, memfasilitasi diversifikasi portofolio, dan memberi peluang kepada pengguna untuk memanfaatkan potensi pertumbuhan dan peluang yang ditawarkan industri kripto.
Kelemahan Dompet Blockchain
- Penerimaan Rendah: Walaupun makin ke sini makin populer, penerimaan mata uang kripto sebagai bentuk pembayaran masih terbatas dibandingkan mata uang fiat konvensional. Tidak semua merchant atau penyedia layanan menerima mata uang kripto sehingga kegunaan dompet kripto untuk transaksi sehari-hari masih terbatas.
- Volatilitas: Pasar mata uang kripto dikenal volatil dengan harga yang sering mengalami fluktuasi signifikan.
- Kurva Pembelajaran: Teknologi blockchain dan konsep mata uang kripto bisa jadi rumit bagi pendatang baru. Untuk menggunakan dompet kripto, diperlukan tingkat pemahaman tertentu tentang prinsip kriptografi, proses transaksi, dan langkah-langkah keamanan.
Praktik Terbaik Menggunakan Dompet Blockchain sebagai Individu
Untuk memastikan keamanan dan kegunaan dompet blockchain secara optimal, ikuti praktik terbaik dalam hal ini. Berikut rekomendasi saat Anda menggunakan dompet blockchain:
Perbarui Software dan Firmware
Pembaruan rutin software atau firmware dompet mata uang kripto sangat penting untuk menjaga keamanan dan fungsinya. Penyedia dompet sering kali merilis pembaruan untuk mengatasi titik rentan pada keamanan, memperkenalkan fitur dompet blockchain baru, atau meningkatkan kinerjanya.
Periksa situs web atau saluran resmi penyedia dompet untuk mengetahui apakah ada pembaruan atau pengumuman. Ikuti instruksi yang diberikan oleh penyedia dompet untuk memperbarui software atau firmware dompet Anda.
Cadangkan Data Dompet secara Rutin
Disarankan untuk mencadangkan data dompet secara rutin dan menyimpannya dengan aman di beberapa lokasi, seperti perangkat penyimpanan eksternal terenkripsi atau pencadangan offline. Uji proses pencadangan terlebih dahulu untuk memastikan bahwa cadangan tersebut berhasil dipulihkan jika diperlukan.
Lindungi Kunci Pribadi dan Benih Mnemonik
Jangan membagikan kunci pribadi dengan siapa pun, dan berhati-hatilah terhadap upaya phishing atau skema penipuan yang mungkin memperdayai Anda agar mengungkapkan informasi sensitif ini. Simpan di lokasi yang aman dan tidak dapat diakses oleh siapa pun, seperti brankas fisik atau penyimpanan digital terenkripsi.
Periksa Lagi Detail Transaksi
Sebelum mengonfirmasi transaksi, tinjau detailnya dengan cermat untuk memastikan akurasi. Perhatikan alamat dompet penerima, jumlah yang akan dikirim, dan catatan tambahan atau memo transaksi. Setelah dikonfirmasi, transaksi umumnya tidak dapat diubah lagi, dan akan sulit untuk memulihkan dana yang hilang atau dikirim karena kekeliruan.
Hati-Hati pada Percobaan Phishing
Upaya phishing adalah metode umum yang digunakan penyerang untuk mendapatkan akses tidak sah ke dompet blockchain. Berhati-hatilah terhadap email, pesan, atau situs web mencurigakan yang meminta kredensial login dompet, kunci pribadi, atau benih mnemonik Anda. Selalu verifikasi keabsahan komunikasi atau situs web sebelum membagikan informasi sensitif.
Penyedia dompet yang sah tidak akan pernah meminta Anda membagikan kunci pribadi atau memulihkan frasa melalui pesan atau email yang tidak diminta. Lindungi dompet Anda dengan proaktif dari percobaan phishing dengan selalu memeriksa apakah koneksinya aman (https), memverifikasi URL situs web, dan mengaktifkan langkah-langkah keamanan tambahan seperti 2FA.
Gunakan Dompet Perangkat Keras untuk Penyimpanan dalam Jumlah Besar
Jika mata uang kripto yang Anda miliki cukup banyak, pertimbangkan untuk menggunakan dompet perangkat keras agar lebih aman. Dompet perangkat keras menyimpan kunci pribadi secara offline dan terlindung dari ancaman online. Jenis dompet ini dirancang untuk melindungi aset bernilai tinggi dan dianggap sebagai salah satu opsi paling aman untuk menyimpan token atau koin.
Dompet Blockchain untuk Bisnis
Dompet blockchain tidak hanya berguna untuk individu, tetapi juga untuk bisnis, seperti situs e-commerce dan bursa yang menangani transaksi mata uang kripto.
Salah satu penyedia dompet blockchain yang terkemuka adalah B2BinPay, yang menawarkan dua jenis solusi: dompet digital Merchant dan dompet blockchain Enterprise. Kedua dompet ini dapat diakses melalui platform terpadu sehingga bisnis tidak perlu membuka akun tambahan.
- Solusi dompet digital adalah pilihan yang nyaman bagi bisnis fintech dan e-commerce, juga perusahaan yang menangani transaksi berisiko tinggi. Solusi ini memungkinkan perusahaan untuk membuka dompet dalam 7 mata uang berbeda dan menerima lebih dari 50 mata uang dengan konversi otomatis ke mata uang dompet. Namun, ada konsekuensi untuk kemudahan ini berupa biaya untuk konversi mata uang.
- Di sisi lain, dompet Enterprise menawarkan berbagai pilihan mata uang dengan mendukung lebih dari 330 aset kripto. Solusi ini ideal untuk bisnis yang memiliki portofolio mata uang kripto yang beragam dan perlu melakukan lindung nilai terhadap risiko dalam transaksi. Pertukaran token kustom juga dapat dilakukan dengan mudah sehingga sesuai untuk. pertukaran spot kripto.
Kesimpulan
Tren pasar terbaru menyoroti pertumbuhan minat dan adopsi teknologi blockchain dan mata uang kripto. Pada saat yang sama, karena aktivitas on-chain Bitcoin masih relatif rendah, jelas bahwa kebanyakan pemilik enggan menjualnya.
Ini dapat dijadikan indikasi bahwa investor yakin pada potensi jangka panjang kripto walaupun masih volatil. Untuk memanfaatkan kenaikan tren ini, pengguna harus memahami dasar-dasar teknologi blockchain, termasuk penggunaan digital yang aman untuk menyimpan dan mengelola investasi mata uang kripto.
FAQ
Bagaimana cara menggunakan dompet blockchain?
Langkah pertama adalah membuat dompet. Anda dapat mengunduh dompet perangkat lunak atau menggunakan dompet berbasis web melalui penyedia layanan. Setelah membuat dompet, Anda akan diberi alamat publik dan kunci pribadi yang unik. Alamat ini dapat digunakan untuk mengirim dan menerima mata uang digital di jaringan blockchain. Untuk melakukan transaksi, Anda harus memiliki cukup dana di dompet dan mengetahui alamat publik penerima.
Bagaimana cara menambahkan uang ke dompet blockchain?
Untuk menambahkan uang ke dompet blockchain, Anda dapat membeli mata uang digital melalui bursa mata uang kripto atau menerimanya dari dompet lain. Jika Anda menggunakan dompet berbasis web, sebagian besar penyedia layanan menawarkan opsi untuk membeli kripto langsung di dalam platform.
Dompet kripto apa yang paling populer?
Coinbase adalah salah satu dompet kripto paling populer karena antarmukanya yang ramah pengguna dan mendukung berbagai mata uang kripto. Coinbase juga menawarkan berbagai fitur, seperti membeli, menjual, dan menyimpan mata uang digital, yang semuanya dapat dilakukan di satu tempat.
Dompet kripto lain yang tak kalah populer adalah Ledger Nano S yang menawarkan keamanan lebih tinggi melalui penyimpanan kunci pribadi secara offline, dan MetaMask yang merupakan dompet berbasis web dengan peramban bawaan untuk aplikasi terdesentralisasi.
Untuk keperluan bisnis, solusi dompet B2BinPay menyediakan pengelolaan aset digital yang aman dan efisien untuk bisnis besar maupun kecil.