Bitcoin merupakan kripto pertama dengan teknologi paling canggih. Kripto ini dibuat tahun 2009 dengan jaringan teknologi terbaik untuk menciptakan aset digital dan melakukan transaksi. Awalnya, teknologi dibalik Bitcoin masih menjadi misteri karena tidak ada yang tahu cara kerja kriptografi di dunia digital.
Sekarang, orang-orang sudah lebih paham seputar kripto dan proses transaksi Bitcoin. Meskipun demikian, Bitcoin mempool masih menjadi misteri untuk kebanyakan orang. Pada artikel ini, kita akan membahas seputar peran penting Bitcoin mempools dalam proses transaksi dan validasi Bitcoin.
Poin Penting
- Bitcoin mempool adalah tempat penyimpanan transaksi yang belum terkonfirmasi di setiap blockchain node dalam jaringan.
- Semakin tinggi biaya admin, semakin cepat transaksi akan berlangsung.
- Mempool bervariasi dalam ukuran dan kecepatan. Meskipun demikian, waktu rata-rata transaksi di mempool jaringan Bitcoin adalah 10 menit.
- Transaksi akan dibatalkan jika stuck di mempool selama lebih dari 72 jam.
Seputar Protokol Mempool
Bitcoin memory pool (mempool) adalah tempat untuk menyimpan transaksi yang belum terkonfirmasi. Untuk lebih jelasnya, kita perlu mengetahui protokol proses transaksi Bitcoin terlebih dahulu. Misalnya ada pengguna yang ingin melakukan pembayaran Bitcoin. Pengguna ini harus melalui beberapa tahap sebelum transaksi bisa diproses.
Pertama, pengguna harus memasukkan semua informasi transaksi seperti nominal, alamat, dan info spesifik lainnya. Setelah selesai, pengguna akan menekan tombol “Kirim”. Sampai di sini, transaksi masih belum selesai karena ada waktu yang dibutuhkan dan disinilah peran mempool.
Di dalam mempool ada tempat penyimpanan (ruang tunggu) untuk transaksi yang belum terkonfirmasi. Transaksi ini harus melalu beberapa pemeriksaan terlebih dahulu.
Setelah itu, para miners mengonfirmasi transaksi dengan melakukan beberapa pemeriksaan (PoW). Dalam beberapa kasus, prioritas transaksi diurutkan berdasarkan besarnya transaksi dan biaya admin karena semakin menguntungkan untuk para miners.
Selama proses ini masih berlangsung, maka transaksi yang dilakukan oleh pengguna masih belum bisa diselesaikan. Transaksi baru akan selesai jika semua proses di atas sudah selesai.
Cara Mempool Menyimpan Transaksi yang Pending
Berbeda dari yang dipikirkan banyak orang, Bitcoin mempool tidak terdiri dari hanya 1 tempat penyimpanan atau protokol cloud untuk menyimpan semua transaksi yang belum terkonfirmasi.
Faktanya, setiap node Bitcoin memiliki mempool masing-masing. Kapasitas penyimpanannya juga bervariasi untuk setiap node. Untuk variasi node yang baru biasanya memiliki kapasitas yang ringan, tapi bisa memproses lebih cepat daripada node Bitcoin.
Untuk verifikasi satu transaksi, semua informasi harus didapatkan dari masing-masing node Bitcoin. Hal ini wajib untuk menjamin transaksi Bitcoin yang valid dan aman. Selama proses ini, protokol Bitcoin akan melakukan pemeriksaan validitas alamat, kesesuaian nominal transfer, dan detail lainnya.
BTC Mempool vs Ethereum Mempool
Meskipun Bitcoin dan Ethereum memiliki jaringan blockchain berbeda, keduanya memiliki variasi mempool yang sama. Proses verifikasi transaksi juga sama untuk kedua sistem blockchain ini.
Ethereum sudah terkenal menggunakan EVM (Ethereum Virtual Machine) untuk memproses transaksi. Ethereum juga menerapkan kontrak pintar agar validasi bisa berjalan lancar di semua kondisi. Sebagai contoh, Ethereum secara otomatis mengonfirmasi validitas transfer, biaya transfer dan variabel penting lainnya.
Logikanya, verifikasi otomatis bisa mengurangi waktu proses pemeriksaan secara signifikan. Tapi pada kenyataanya, transaksi Ethereum masih memerlukan banyak waktu karena jaringan yang padat dan membutuhkan energi yang besar. Jadi, meskipun dengan teknologi yang canggih, Ethereum mempool masih membutuhkan waktu pemrosesan yang sama dengan Bitcoin.
Fungsi dan Cara Kerja Mempool Bitcoin
Sekarang kita akan masuk ke proses yang perlu pengguna ketahui di dalam sistem mempool. Agar transaksi Anda bisa diproses di mempool dengan cepat, Anda harus memahami konsep maximum extractable value (MEV).
MEV adalah potensi profit maksimum yang didapatkan oleh miner dengan memvalidasi node transaksi. Besarnya MEV mempengaruhi lamanya konfirmasi transaksi. Semakin tinggi biaya transaksi, berarti MEV akan semakin tinggi. Jadi, para miner akan semakin bersemangat untuk mengerjakan proses validasi transaksi tersebut.
Sebaliknya, nominal transaksi yang rendah mungkin akan tertahan di mempool lebih lama. Sistem ini memang masih kurang ideal karena prosesnya tergantung dari para miners. Wajar jika mereka memprioritaskan transaksi dengan MEV tertinggi.
Untuk menyiasati hal ini, Bitcoin memberikan kesempatan untuk meningkatkan biaya admin di transaksi yang kecil. Dengan cara ini, proses transaksi bisa lebih cepat meskipun nominalnya tidak terlalu tinggi.
Apa yang Terjadi Jika Transaksi Cukup Lama Belum Dierkonfirmasi?
Jadi, berapa lama waktu tunggu blockchain di jaringan Bitcoin? Saldo Anda tidak akan hilang jika transaksi tidak dikonfirmasi, tapi, mungkin akan ada resiko lainnya.
Jika nominal transaksinya kecil atau jika jaringan sedang sibuk, maka beberapa transaksi bisa tertahan di mempool selama 72 jam. Jika lebih, maka transfer akan ditunda dan semua dana akan kembali ke wallet kripto pengguna.
Sistem ini memang tidak berbahaya, tapi, memiliki ketidakpastian yang tinggi. Protokol mempool tampaknya masih memprioritaskan transaksi dengan skala besar dan menengah. Untuk transaksi yang kecil masih penuh tanda tanya, apakah akan diproses atau tidak. Jadi, Anda wajib mempertimbangkan hal ini jika ingin melakukan transaksi yang butuh cepat.
Cara Menarik Bitcoin dari Mempool
Bitcoin mempool tidak mengizinkan untuk menarik kembali saldo. Jadi, selama proses transaksi, Anda tidak bisa membatalkannya secara manual. Meskipun demikian, ada pengembangan baru sehingga Anda bisa mempercepat transaksi dengan menambah biaya transfer.
Dengan adanya pengembangan ini, maka transaksi dengan nominal rendah bisa lebih diprioritaskan karena ada biaya tambahan yang membuat miners menjadikannya prioritas. Meskipun demikian, hal seperti ini juga mendapatkan kritikan dari komunitas Bitcoin karena menciptakan sistem pay-to-win.
Kesimpulan
Bitcoin mempool merupakan sistem yang bermanfaat untuk validasi transfer. Meskipun demikian, sistem ini masih sangat bergantung kepada miners. Transaksi yang lebih menguntungkan mereka biasanya akan lebih diprioritaskan. Karena banyak yang menganggap bahwa sistem ini tidak fair, Anda harus memperhitungkan semua faktor di atas untuk menghindari transfer yang pending.